FUDA Newsroom – Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir IAIN Kediri bersama Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir menggelar Workshop Peningkatan Kemampuan dalam Berbahasa Asing yang diikuti oleh mahasiswa Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir dari berbagai semester. Workshop tersebut dilaksanakan pada Kamis (30/05/2024) di Gedung Aula Rektorat Lantai 4 IAIN Kediri.
Acara tersebut diawali sambutan dari Masrul Anam, selaku Kaprodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir. Ia menyampaikan, “untuk menunjang kemampuan mahasiswa terutama mahasiswa yang tergabung dalam kelas internasional, maka diperlukan pelatihan berbahasa Arab dan juga Inggris”.
Kemudian dilanjut dengan sambutan dari selaku Wakil Dekan I Fakultas Ushuluddin dan Dakwah, Robingatun sekaligus membuka Workshop Peningkatan Kemampuan dalam Berbahasa Asing. Ia bersyukur dengan adanya pelatihan berbahasa asing ini dan berharap pelatihan ini bisa membawa manfaat bagi mahasiswa.
Narasumber pertama dalam workshop ini adalah seorang pakar Bahasa Arab, Asyhari. Ia juga seorang mentor di lembaga ALC (An-Nahdlah Languange Center). Dalam paparannya, Asyhari menyampaikan pentingnya mempelajari Bahasa Arab apalagi untuk mahasiswa Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir yang pasti tidak akan pernah jauh dari pembahasan Arab. Dalam penyampaiannya pun, ia juga menggunakan Bahasa Arab. “Seorang ahli tafsir mustahil tidak bisa (paham) Bahasa Arab”, tambahnya.
Selanjutnya narasumber kedua merupakan pakar dalam Bahasa Inggris yakni, M. Azizin. Dalam workshop tersebut ia menyampaikan what reason mempelajari Bahasa Inggris dan apa saja manfaat belajar Bahasa Inggris. Ia memaparkan materi tersebut juga menggunakan Bahasa Inggris. “Some benefit learn English is, for scholarship, apply job, etc”
Workshop tersebut diakhir dengan sesi tanya jawab antara peserta dan narasumber. Ada beberapa peserta yang menanyakan terkait cara belajar bahasa lain yang baik, cara melatih aksen dalam berbicara dan cara menerjemahkan artikel bahasa asing ke dalam bahasa Indonesia yang lebih efektif. Setelah beberapa pertanyaan tersebut dijawab oleh narasumber. Acara ditutup dengan sesi foto bersama narasumber dan seluruh peserta yang hadir dalam acara tersebut.
Sumber : Humas Fak. Ushuluddin dan Dakwah IAIN Kediri
Kontributor : Masrul Anam
Editor : Lukman Hakim