FUDA NEWSROOM – Mahasiswa Program Studi (Prodi) Studi Agama-Agama Fakultas Ushuluddin dan Dakwah IAIN Kediri, Rommy Nurbasri, terpilih sebagai salah satu presenter dalam kegiatan 8th Conference Jurnal Sosiologi Reflektif yang diselenggarakan oleh Prodi Sosiologi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta pada Senin (25/11/2024). Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai peneliti dari seluruh Indonesia, memberikan kesempatan untuk memaparkan hasil riset dengan tema “The Future of Sociology of Islam: Debate Over Theories, Pesantren, Religious Organization, and Sufism”.
Rommy Nurbasri berkesempatan untuk berbagi pengetahuan di panel room 2 dengan sub tema “Agama, Identitas dan Moderasi Beragama; Tantangan Pada Masyarakat Kontemporer”. Dalam sesi tersebut, ia memaparkan tulisannya yang berjudul “Komodifikasi Islam di Indonesia: Pengaruh Globalisasi Terhadap Identitas Keagamaan, Kelas Sosial, dan Nilai Egalitarianisme”.
Dalam tulisannya, Rommy menjelaskan bahwa fenomena komodifikasi agama, khususnya Islam di Indonesia, telah menjadi bagian integral dari kehidupan umat Muslim modern. Ia mengungkapkan bahwa nilai-nilai sakralitas agama kini seringkali dikomersialisasikan dan dimasukkan ke dalam mekanisme pasar. Islam, yang sebelumnya berfungsi sebagai pedoman hidup, mengalami transformasi signifikan akibat modernisasi, perkembangan teknologi, dan penetrasi ekonomi pasar.
Rommy memberikan contoh nyata tentang tren hijab di kalangan muslimah, di mana hijab tidak hanya berfungsi sebagai simbol kesalehan, tetapi juga telah bertransformasi menjadi bagian dari model dan identitas sosial baru. Melalui penelitian ini, Rommy berharap dapat memberikan wawasan dalam memahami dinamika sosial dan agama di era global dan modern saat ini.
Kegiatan konferensi ini diharapkan dapat menjadi forum yang produktif bagi para akademisi dan peneliti untuk berdiskusi dan bertukar ide mengenai isu-isu yang relevan di bidang sosiologi dan studi agama. Partisipasi Rommy Nurbasri menjadi salah satu pencapaian yang membanggakan bagi IAIN Kediri dan menunjukkan peran penting mahasiswa dalam pengembangan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Sumber : Humas Fak. Ushuluddin dan Dakwah IAIN Kediri
Penulis : Rommy Nurbasri
Editor : Fuat Hasan
